Jumat, 24 Februari 2017

Memilih Satu dari Banyak Peluang Bisnis

Beberapa Jenis Usaha yang Sangat Menjanjikan

Sewaktu masih duduk di bangku sekolah & kuliah, saya kenal dengan banyak teman yang ingin menjadi pengusaha setelah menyelesaikan pendidikan.
Tapi sekarang, akhirnya jadi pegawai kantoran.
Makanya saya heran…
…dari sekian banyak orang yang bercita-cita menjadi pengusaha, kenapa hanya sedikit yang akhirnya punya bisnis.
Bahkan dari survey yang saya lakukan beberapa bulan yang lalu, ada 81% pegawai yang dulunya pernah bercita-cita menjadi pengusaha.
81 persen!

Setelah diteliti lebih lanjut, ada 3 alasan utama:
Pertama, tidak tahu peluang usaha apa yang lebih menguntungkan dan lebih stabil/terjamin daripada pekerjaan kantoran.
Kedua, tidak ada modal atau hanya punya modal kecil.
Ini yang paling sering terjadi. Mereka menganggap semua bisnis itu membutuhkan modal yang besar, akhirnya mereka memutuskan bekerja dulu sambil mengumpulkan modal.
Dari situ, muncullah 1 alasan lagi.
Dan ini yang paling tragis.
Ketiga, sudah terlanjur bekerja dan berkeluarga.
Beban mereka semakin berat karena harus mengurus keluarga. Kalau pekerjaannya ditinggalkan, resikonya besar. Parahnya lagi, karena sibuk bekerja maka mereka tidak bisa memulai bisnis.
Untuk anda yang mengalami 3 permasalahan di atas, artikel ini adalah solusinya.
Berikut ini adalah 30 peluang usaha yang bisa dilakukan secara online, tidak menyita waktu, dan bisa dimulai dengan modal kecil.
Dan yang terpenting, potensinya sangat besar.

Ide bisnis mana yang terbaik?

Sebelum kita mulai, karena di bawah ini ada lebih dari 30 ide bisnis, maka anda mungkin akan merasa malas untuk scroll sampai akhir.
Karena itu, ini beberapa yang saya rekomendasikan.
  1. Berjualan online: kalau anda sudah punya gambaran produk apa yang ingin dijual
  2. Membuat blog: kalau anda suka menulis atau belum tahu ingin menjalankan bisnis apa
Silahkan klik salah satunya untuk baca lebih lanjut.
Atau silahkan scroll ke bawah untuk membaca semua peluang usaha yang ada satu per satu.

1. Menjual produk secara online di website sendiri

Banyak orang yang melakukan ini, karena memang prosesnya mudah dan penghasilan yang didapatkan tidak main-main.
Banyak orang yang sekarang sudah berjualan 100% online.
Dengan berjualan secara online, prosesnya bisa dilakukan darimana pun selama ada internet. Karena itu, model bisnis ini juga bagus untuk anda yang punya kesibukan lain.
Tapi biasanya orang yang gaptek sudah takut duluan.
Padahal tidak susah sama sekali.
Kalau anda membaca artikel ini jam 9 pagi, sore nanti jam 3 toko online anda sudah siap dipakai untuk berjualan. Serius.
Anda bisa menggunakan beberapa platform berikut:
  • Shopify – mulai dari $14 per bulan, lebih mudah dan fitur lengkap
  • WebPraktis – mulai dari Rp 680ribu per tahun
  • Jarvis Store – gratis untuk 20 produk!
  • BBM – sudah banyak toko online yang bisa berjualan hanya dengan memanfaatkan aplikasi chatting ini
  • Instagram – karena merupakan social media berbasis gambar, bisa digunakan untuk berjualan online juga
  • WordPress + WooCommerce – sekitar $40 per tahun untuk domain & hosting
Gunakan Jarvis Store atau WebPraktis kalau anda tidak ingin ribet. Keduanya berbahasa Indonesia, jadi kalau ada yang bingung bisa tanya langsung ke customer service-nya.
Ada 1 masalah lagi…
…darimana mendapatkan produk untuk dijual?
Kalau anda sudah punya produk sendiri, tentunya ini bukan masalah. Tapi bagaimana dengan anda yang tidak punya, dan belum punya rencana untuk membuat produk?
Ikuti langkah berikut:
  1. Tentukan produk apa yang ingin anda jual
  2. Temukan supplier utama dari produk tersebut, atau
  3. Ajak orang yang sudah berjualan tapi belum online sebagai partner, atau
  4. Dropship (dibahas di bawah)
Menjual produk adalah cara termudah untuk mendapatkan penghasilan.
Langkah tersulit adalah menentukan produk untuk dijual, setelah produknya ditentukan maka selanjutnya tidak akan ada masalah lagi.
Silahkan baca panduan jualan online ini untuk belajar lebih lanjut:
Jualan Online

2. Yang lebih mudah lagi, berjualan di pasar online

Oke..oke..meskipun membuat website itu mudah, tetap saja butuh belajar.
Apalagi kalau anda masih pemula.
“Saya ingin langsung berjualan! Sekarang juga!”
Ini solusinya: Jualan di marketplace (alias pasar online).
Kalau anda sudah tahu apa yang ingin dijual dan ingin langsung berjualan dalam 5 menit ke depan. Inilah solusi yang paling tepat buat anda.
Apalagi karena di marketplace sudah ramai, jadi anda bisa langsung mendapatkan pembeli.
Masih ada lagi, berjualan di marketplace itu gratis.

Tapi ada kelemahannya:
Anda berjualan di website milik orang lain, jadi ada banyak keterbatasan. Selain itu, anda jadi tidak bisa membangun brand sendiri karena bergantung dengan website marketplace tersebut.
Lalu gimana dong?
Jalan tengahnya…ketika baru mulai berbisnis, manfaatkan marketplace untuk mendapatkan pembeli & penghasilan. Setelah beberapa saat, buat website sendiri dan ajak calon pembeli di marketplace untuk berkunjung ke website anda sendiri.
Berikut marketplace besar yang bisa anda manfaatkan:

3. Berjualan tanpa resiko dengan menjadi dropshipper

Dropshipping artinya kita berjualan tanpa memiliki stok.
Ketika seseorang mengorder produk dari anda, anda mengajukan orderan tersebut ke pihak ketiga (suplier). Merekalah yang langsung mengirimkan barangnya kepada pembeli.
Anda tidak perlu menyimpan barangnya.
Sistem dropshipping
Si suplier ini biasanya mengirimkan atas nama mereka, tapi kadang ada juga yang mau mengirimkan atas nama bisnis anda.
Kedengarannya enak ya?

Memang ada keuntungan dari menjadi dropshipper seperti:
  1. Tidak butuh banyak modal untuk memulai
  2. Tidak butuh stok (stok berarti juga biaya)
  3. Bisa dilakukan dari mana saja
Tapi meskipun demikian, ada juga kelemahannya:
  1. Margin keuntungan lebih kecil
  2. Tidak bisa memonitor stok di pihak ketiga
  3. Kualitas tidak terkontrol
Melihat untung dan ruginya, menjadi dropshipper tetap merupakan cara yang sangat mudah dan murah untuk mulai berbisnis online.
Produk dropship-nya bisa anda temukan melalui:
  • Subforum ini di Kaskus
  • Cakning.com
  • Search di Google: gunakan kata kunci “dropship [nama produk]”. Kata dropship bisa coba diganti menjadi distributor, reseller, atau supplier
  • Order langsung dari penjual lain
Hati-hati…
…meskipun anda mengorder produk di pihak ketiga tapi dengan menjadi dropshipper tanggung jawab kustomer ada di tangan anda.
Tips: beli dulu beberapa produknya sebelum mulai menjual, supaya anda sendiri tahu kualitasnya.

4. Menjadi publisher iklan untuk mendapatkan penghasilan semi-pasif

Ada yang tahu kenapa di internet banyak informasi gratis?
Kenapa orang rela menulis artikel-artikel yang bagus, kemudian diterbitkan secara terbuka di blog?
Karena mereka mendapatkan penghasilan dari iklan.
Inilah peluang usaha yang paling populer di antara mereka yang senang menulis dan berbagi pengetahuan.
Cara kerjanya seperti ini:
Kita membuat website > menampilkan kode iklan > iklan muncul secara otomatis > pengunjung melakukan klik di iklan > kita mendapatkan komisi.
Tidak sulit kan?
Cuma tinggal copy-paste iklan, lalu iklannya akan muncul secara otomatis. Setiap kali ada yang klik, maka kita mendapatkan penghasilan.
Makanya model bisnis ini menjadi sangat populer.
Yang perlu anda lakukan hanya:
  1. Membuat konten yang berkualitas
  2. Memancing orang lain agar mengunjungi website anda dan membaca kontennya
Untuk bisa sukses menjadi publisher iklan, anda HARUS punya konten yang berkualitas. Google tidak akan menerima website dengan kualitas rendah.
Baca panduan ini untuk belajar cara membuat blog.
Membuat blog
Baca juga panduan ini untuk mendapatkan penghasilan dari blog.

5. Mendapatkan komisi dari penjualan produk affiliate

Model bisnis ini dikenal dengan istilah affiliate marketing.
Prosesnya seperti ini:
Kita mempromosikan/merekomendasikan produk milik orang lain, kemudian ketika ada yang membeli atas rekomendasi tersebut maka kita akan mendapatkan komisi.
Bedanya dengan dropshipping, kita hanya mempromosikan…tidak menjual. Pembeli akan langsung berhubungan dengan si penjual, bukan anda.
Kira-kira alurnya seperti gambar ini.
affiliate marketing
Sama dengan menjadi publisher iklan, anda juga membutuhkan website sebagai media untuk mempromosikan produk affiliate.
Tapi ada kelebihannya…
…komisi per klik iklan jauh lebih kecil daripada komisi penjualan produk.
Jadi dengan jumlah pengunjung yang sama, anda bisa menghasilkan lebih banyak dengan model bisnis afiliasi.
Ada juga kelemahannya.
Sampai saat ini belum ada produk affiliate Indonesia yang bisa terjamin memberikan penghasilan tetap. Produknya ada, tapi kualitasnya lebih rendah dan daya beli masyarakat Indonesia lebih kecil.
Oleh karena itu, anda harus membuat website dalam Bahasa Inggris.
Kalau anda tertarik dengan model bisnis ini, baca 2 panduan berikut:
  1. Mempromosikan produk afiliasi dengan blog
  2. Panduan CPA dan Affiliate Marketing

6. Membuat dan menjual produk informasi

Produk informasi adalah produk yang isinya informasi.
(…ya iyalah).
Maksudnya, produk ini berupa buku, ebook, video, atau audio.
Misalnya produk video fitness yang berisi panduan gerakan-gerakan dalam berolahraga, atau ebook cara menurunkan berat badan.
Produk informasi jauh lebih mudah dibuat daripada produk fisik, maka anda yang tidak berpengalaman sama sekali pun bisa membuat.
“Memangnya ada yang mau beli informasi yang sudah tersedia gratis di internet?”
…ada!
Banyak orang-orang yang rela mengeluarkan sejumlah uang untuk membeli produk berisi informasi. Ada 2 alasannya.
  • Pertama, karena isinya lebih mendalam daripada sekedar artikel di blog.
  • Kedua, karena panduannya lebih terstruktur. Dari A ke B ke C sampai Z.
Tidak semua orang sempat membaca-baca dan menggali informasi dari sekian banyak website di internet.
Karena itulah produk informasi menjadi populer.
Untuk membuat produknya:
  1. Temukan bidang keahlian anda. Anda tidak akan bisa membuat produk yang berkualitas tanpa memiliki pengetahuan yang memadai
  2. Temukan apa permasalahan terbesar orang-orang dalam bidang tersebut
  3. Buat solusinya dalam bentuk ebook, video, atau audio
Tidak sulit kan.
Anda bisa membaca panduan belajar bisnis online ini yang membahas khusus proses pembuatan produk informasi mulai dari pemilihan topik sampai membuat website penjualannya.


Referensi
http://panduanim.com/peluang-usaha/

0 komentar:

Posting Komentar